Wednesday, October 15, 2014

Sistem Operasi Jaringan



Sistem Operasi Jaringan
Pengertian sistem operasi secara umum adalah suatu pengelola seluruh sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan untuk memudahkan dan memberi kenyamanan dalam penggunaan dan pemanfaatan sumber daya sistem komputer.
Sistem operasi jaringan (Inggris: network operating system) adalah sebuah sistem operasi yang di install pada komputer server ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan File sharing, priter sharing, DNS Service, Webserver, FTP server, DHCP, Database dan lain sebagainya.
  • Menyediakan fungsi khusus untuk menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan
  • Mengelola sumber daya jaringan
  • menyediakan layanan keamanan jaringan bagi multiple users
                       
Ada dua model sistem operasi jaringan, yaitu berbasis text atau CLI (Command Line Interface) dan berbasis GUI (Graphical User Interface).

Sistem Operasi Jaringan
Berbasis CLI
Berbasis GUI
Linux Ubuntu Server
Novell NetWare
Unix base system
Windows  Server
Free BSD
Redhat 9
Fedora core
Sun Solaris

Sistem Operasi Workstation/client/desktop


·         Windows XP
·         Windows Vista
·         Windows 7
·         Ubuntu
·         Open Suse
·         Mandrake
·         Mac OS



Beberapa service yang biasa dijalankan pada sistem operasi jaringan :
  1. DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)  Server                      
DHCP serveradalah suatu server yang men-assign IP address kepada client yang meminta IP address  dalam suatu jaringan.

  1. DNS (Domain Name Server)
Merupakan sebuah aplikasi services yang biasa digunakan di Internet seperti web browser atau e-mail yang menerjemahkan sebuah domain name ke IP addressn

  1. FTP Server (File Transfer Protocol)
Protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang menggunakan TCP/IP.

  1. Webserver
Sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman -halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML


  • Multiuser dan multitasking  operating system
  • Dibuat di Bell Laboratories awal tahun 1970an
  • Tidak user friendly
  • Dapat menangani pemrosesan yang besar sekaligus menyediakan layanan internet seperti web server, FTP server, terminal emulation (telnet), akses database, dan Network File System (NFS) yang mengijinkan client dengan sistem operasi yang berbeda untuk mengakses file yang di simpan di komputer yang menggunakan sistem operasi UNIX
  • Trademark dari UNIX sekarang dipegang oleh the Open Group

Linux

  • Turunan dari Unix yang merupakan freeware dan powerfull operating system
  • Linux dapat digunakan sebagai sistem operasi server dan client
  • Memiliki implementasi lengkap dari arstitektur TCP/IP dalam bentuk TCP/IP networking software, yang mencakup driver untuk ethernet card dan kemampuan untuk menggunakan Serial Line Internet Protocol (SLIP) dan Point-to-Point Protocol (PPP) yang menyediakan akses ke jaringan melalui modem
  • Sejumlah layanan yang disediakan oleh Linux yang berbasiskan TCP/IP suite:
    • Web server: Apache
    • Web proxy: Squid
    • File dan print sharing: Samba
    • Email: Sendmail
    • Domain Name Server: menyediakan mapping antara nama dan IP address dan mendistribusikan informasi tentang jaringan (mail server) contoh BIND

Novell Netware
  • Dahulu digunakan sebagai LAN-based network operating system
  • Dibuat oleh Novell, Inc.
  • Banyak digunakan pada awal sampai pertengahan tahun1990-an
  • Konsep: pembagian disk space dan printer
  • Pengembangan:
    • File sharing: layanan modul file, pencarian lokasi fisik dilakukan di server
    • Caching: meng-caching file yang sedang aktif
    • Netware Core Protocol (NCP) lebih efektif: tidak ada perlu ada acknowledgement untuk setiap permintaan atau data yang dikirimkan
    • Pelayanan selain file dan printer sharing seperti web, email, database, TCP/IP, IPX, dll

Diambil Dari :
http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=0CCIQFjAA&url=http%3A%2F%2Felearning.indosatschool.com%2F2010%2F10%2FSistem_operasi_jaringan.doc&ei=Vcw8VPv2K5C8uATzj4GgAg&usg=AFQjCNGxanNW6M9HUKkWD4tkKC_c2MaOXg&bvm=bv.77412846,d.c2E

Jenis – Jenis System Operasi Jaringan

SIstem Operasi Jaringan Close Source dan Open Source Pengertian
System operasi merupakan system yang menjembatani antara pengguna dengan perangkat keras computer. Pengertian system operasi secara umum adlaah suatu pengelola sumber daya yang terdapat pada computer dan menyediakan sekumpulan layanan (web server, ftp server, dns server, mail server dll) untuk memudahkan dan memberi kenyamanan dalam penggunaan dan pemnfaatan sumber daya system computer System operasi jaringan meruakan system computer yang di pakai di server dalam jaringan computer hampir sama dengan system operasi yang ada di PC (personal computer). Bedanya hanya pada system operasi jaringan memiliki layanan yang lebih, memiliki spesifikasi hardware yang lebih dan bertindak sebagai pelayan untuk computer yang lain. Dalam jaringan computer terdiri :
1.Kompure server Adalah computer yang menyediakan fasilitas bagi computer-komputer lain di dalam jaringan 2.Computer client Adalah computer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang telah disediakan oleh server
Sistem operasi dalam jaringan disamping berfungsi untuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelola sumber daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan. Sistem operasi harus diinstal ke dalam komputer agar dapat berfungsi dengan baik. Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa mode pilihan yang disediakan yaitu berupa mode text dan mode grafik. Instalasi sistem operasi berbasis text merupakan salah satu mode instalasi sistem operasi komputer dengan tampilan text. Mode text digunakan jika spesifikasi hardware komputer yang akan diinstal mempunyai spesifikasi yang rendah. Metode instalasi berbasis text akan mempercepat proses instalasi. Metode instalasi sistem operasi berbasis text sering digunakan untuk mempercepat proses instalasi walaupun dengan tampilan yang kurang menyenangkan. Biasanya untuk spesifikasi komputer yang sederhana dibanding dengan sistem operasinya akan menggunakan metode berbasis text. Sistem operasi komputer telah mengalami perkembangan yang sangat pesat baik untuk keperluan stand alone maupun jaringan. Ada banyak sistem operasi komputer yang dapat digunakan dalam sebuah komputer baik stand alone maupun jaringan diantaranya adalah Microsoft Windows Series (Win 98, Win ME, Win 2000, Win XP, Win NT, Win 7, Win 8), Unix, Sun Solaris, Linux Series (Redhat, Debian, SUSE, Ubuntu, fedora), Mac, dan lain sebagainya. Masing-masing sistem operasi memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga diperlukan analisis dalam memilih sistem operasi mana yang sesuai dengan kebutuhan

Jenis – Jenis System Operasi



Sistem operasi jaringan ada yang opensource dan ada yang close source
Unix family OS





System operasi close source
System operasi close source adalah system operasi dimana vendor yang mengembangkan system operasi tersebut tidak membuka source code dari system operasi untuk public. Kecendrungannya yang menyediakannya adalah MICROSOFT. Microsoft mengedarkan windows dengan license berbayar dan file system operasi kita dapat mengunduhnya secara bebeas Berikut adalah system operasi yang dikembangakn oleh Microsoft : 1.
1.      Windows NT 2.
2.      Windows 2000 Server 3. 
3.      Windows 2003 Server 4. 
4.      Windows 2008 Server 5.
 Windows 2012 Server Sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft mempunyai lisensi komersial artinya untuk menggunakan sistem operasi jaringan dari Microsoft kita harus membayar lisensi atau dengan membeli sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan antara pengguna dengan perusahaan. Selain dari Microsoft juga ada beberapa system operasi yang close source yaitu dari MAC OS yaitu Mac OS X server keluarga UNIX (pada gambar di atas) . Unix atau UNIX adalah sebuah sistem operasi komputer yang diawali dari project Multics (Multiplexed Information and Computing Service) pada tahun 1965 yang dilakukan American Telephone and Telegraph AT&T, General Electric (GE), dan Institut Teknologi Massachusetts (MIT), dengan biaya dari Departemen Pertahanan Amerika (Departement of Defence Advenced Research Project, DARPA atau ARPA), UNIX didesain sebagai Sistem operasi yang portable, multi-tasking dan multi-user. yaitu : 1.
1.      Solaris 2. 
2.      Sun os 3.
3.      Open server 4.
4.      Mac OS X Server 5.
HP UX Sistem Operasi Open Source System operasi open source adalah system operasi yang memiliki free license atau lisensi gratis dari pengembang system operasi. System operasi open source berdeda dengan system operasi close source, system operasi open source hidupnya bergantung pada pengembang karena system operasi ini dikembangkan oleh komunitas, salah satu keuntungannya adalah kita dapat ikut mengembangkan system operasi ini karena source code dari system operasi ini dibuka untuk public, kita dapat mengunduh filenya dan kita dapat membuat distro baru dari system operasi yang sudah ada. System operasi ini cenderung ke Keluarga Linux. Kalau kita lihat pada gambar di atas linux termasuk keluarga UNIX yang opensource diantara distribusinya adalah sebagai berikut 1.
1.      Debian 2. 
2.      Redhat 3.
3.      Ubuntu 4.
4.      CentOs dl

Linux Family



Gambar di atas merupakan distribusi untuk desktop namun ada system operasi yang digunakan untuk router dan juga opensource.
Router OS
Router OS adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan sebagai router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan. Sistem operasi router sama dengan sistem operasi pada umumnya, bisa di install di satu komputer untuk kebutuhan jaringan dan ada juga yang sudah melekat pada hardware router. Sistem operasi umum seperti windows XP atau windows 7 dapat pula di fungsikan sebagai sistem operasi router tetapi hanya terbatas pada fitur Sharing internet atau yang biasa disebut dengan istilah Gateway server. Sistem operasi router yang baik harus memiliki fitur-fitur :
•Gateway, Sebuah fitur di router untuk menghubungkan jaringan yang berbeda
•Proxy, penyimpanan web cache, redirect URL, dan lain-lain
•Firewall, Pengamanan pada jaringan komputer
•VPN, Jalur khusus yang dibentuk dalam jaringan public
•Routing, fitur untuk meneruskan paket ke jaringan lain.
•Monitoring, Memonitor semua aktifitas yang melalui jaringan.
•Bandwidth management, dll.

Jenis-jenis sistem operasi router :
Berikut adlah macam-macam system operasi router yang open source 1.
1.      Open WRT 2.
2.      DD- WRT 3
3.      Clear OS 4.
4.      pFsense dan monoWall 5.
5.      untangle 6
6.      zeroShell 7.
7.      router OS 8.
8.      Talisman Sveasoft 9
9.      Tomato Firmware 10.
10.  Vyatta 11.
11.  CoovaAP 12.
12.  VyOS 13.
13.  Bifrost (operating system) 14.
14.  Devil-Linux 15.
15.  Fli4l 16.
16.  Floppyfw 17.
17.  FREESCO 18.
18.  IPCop 19.
19.  IPFire

Mikrotik adalah perusahaan kecil berkantor pusat di Latvia, bersebelahan dengan Rusia, pembentukannya diprakarsai oleh John Trully dan Arnis Riekstins. John Trully yang berkebangsaan Amerika Serikat berimigrasi ke Latvia dan berjumpa Arnis yang sarjana Fisika dan Mekanika di sekitar tahun 1995.Tahun 1996 John dan Arnis mulai me-routing dunia (visi Mikrotik adalah me- routing seluruh dunia). Mulai dengan sistem Linux dan MS DOS yang dikombinasikan dengan teknologi Wireless LAN (W-LAN) Aeronet berkecepatan 2Mbps di Moldova, tetangga Latvia, baru kemudian melayani lima pelanggannya di Latvia, karena ambisi mereka adalah membuat satu peranti lunak router yang handal dan disebarkan ke seluruh dunia. Ini agak kontradiksi dengan informasi yang ada di web Mikrotik, bahwa mereka mempunyai 600 titik (pelanggan) wireless dan terbesar di dunia. Fitur
 – fitur pada mikrotik :
• Firewall dan NAT, Routing - Static routing, Data Rate Management,
•Hotspot, Point-to-Point tunneling protocols
•Simple tunnels, Ipsec, Web proxy o Caching DNS client, DHCP, VRRP, NTP
•Monitoring/Accounting, SNMP, Tools, dll
•Layer 2 konektivitas (Wireless, Bridge, Virtual LAN, Synchronous, Asynchronous, ISDN, SDSL.
Mikrotik RouterOS hadir dalam berbagai level. Tiap level memiliki kemampuannya masing-masing, mulai dari level 3, hingga level 6. Secara singkat, level 3 digunakan untuk router berinterface ethernet, level 4 untuk wireless client atau serial. interface, level 5 untuk wireless AP, dan level 6 tidak mempunyai limitasi apapun. Untuk aplikasi hotspot, bisa digunakan level 4 (200 pengguna), level 5 (500 pengguna) dan level 6 (tidak terbatas).

Jenis-jenis Mikrotik :
·         Routerboard, adalah perangkat router dimana didalam nya sudah terdapat sistem operasi Mikrotik. Routerboard ada beberapa macam mulai dari perangkat wireless, router dan switch manageable.
·         DOM, adalah perangkat router buatan mikrotik yang hanya berupa storage seperti hard disk tetapi didalamnya terdapat sistem operasi mikrotik. Selain itu ukuran nya lebih kecil dan memilik interface ATA atau SATA.
·         CD Software adalah CD yang didalamnya sudah terdapat sistem operasi mikrotik dan siap di install ke PC.

Clear OS
ClearOS (sebelumnya bernama ClarkConnect) adalah Distro Linux, berbasis pada CentOS (Red Hat Enterprise Linux (RHEL) versi komunitas), didesain khusus untuk digunakan sebagai gateway jaringan dan server jaringan dengan antarmuka berbasis web. ClearOS di desain sebagai alternatif dari Windows SBS. ClearOS diterbitkan pada tahun 2009 dari dasar ClarkConnect oleh tim ClearFoundation. ClearOS 5.1, pertama kalinya menghapuskan pembatasan pada fitur email,DMZ, dan MultiWAN yang sebelumnya ada pada ClarkConnect. Fitur ClearOS sebagai berikut :
 
·         Stateful Firewall (iptables), Jaringan dan Keamanan
·         Intrusion Detection and Prevention System (SNORT)
·         Virtual Private Networking (PPTP, IPSec, OpenVPN)
·         Web Proxy, dengan Content Filtering dan Antivirus (Squid, DansGuardian)
·         E-mail Services (Webmail, Postfix, SMTP, POP3/s, IMAP/s)
·         Groupware (Kolab) o Database dan Web Server (LAMP)
·         File and Print Services (Samba and CUPS)
·         Flexshares (CIFS, HTTP/S, FTP/S, dan SMTP
·         MultiWAN (Internet fault tolerant design)
·         Pelaporan dan statistik (MRTG)


PFSense
PfSense adalah hasil kustomasi dari FreeBSD yang dapat digunakan sebagai firewall dan router. PfSense memilki banyak keunggulan dalam hal pengaturan firewall dan routing. PfSense merupakan Stateful Firewall yang berarti PfSense akan memeriksa setiap keadaan dari koneksi jaringan ( baik paket TCP maupun UDP) yang melaluinya. Firewall diatur agar dapat membedakan paket-paket pada setiap jenis koneksi. Berarti hanya paket yang sesuai dengan pengaturan yang telah ditetapkan pada firewall yang di izinkan untuk melewati firewall tersebut. Berikut adalah fitur-fitur yang disediakan oleh PfSense :
·         Firewall
·         Network Address Translation (NAT)
·         Redundancy (CARP)
·         Load Balancing
·         VPN (Ipsec, OpenVPN, PPTP)
·         PPPoE Server
·         RRD Graphs
·         Dynamic DNS
·         Captive Portal (HotSpot)
·         DHCP Server and Relay

Sumber dari :
http://www.academia.edu/8070825/Jenis_Jenis_Sistem_operasi_Jaringan

Seringkali kita mendengar tentang istilah server dan personal computer alias komputer, tetapi seringkali pula kita tidak mengetahui apa sih sebenarnya server itu. Atau apa sih perbedaan server dan komputer itu. Nah, kali ini akan sedikit dibahas tentang beberapa perbedaan antara komputer dan server, termasuk spesifikasi hardware, sistem operasi, dan lain sebagainya. Lumayanlah buat nambah-nambah pengetahuan kita semua yang sama-sama lagi belajar dan ingin tahu. Hehe…
A. Beda Server dan PC
-          Personal Computer atau komputer pribadi merupakan computer yang murah dan dibuat atau diproduksi secara banyak atau masal. Biasanya menggunakan DOS, Windows, atau system operasi yang sejenis. Komputer ini digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang standar.
-          Server merupakan komputer yang bertugas sebagai pusat controlling akses data dalam sebuah jaringan (Server-Client) misalnya LAN,W-LAN, dan lain-lain. Server bisa mengontrol semua akses PC Client.
Kesimpulannya adalah bahwa pada dasarnya, server dan PC merupakan sama-sama sebuah komputer, hanya saja fungsi, fitur, dan spesifikasi hardwarenya yang berbeda. Ilustrasinya, ketika beberapa PC akan melakukan pertukaran data, maka mereka bisa menaruh dan mengambil data tersebut di komputer server. Karena biasanya spesifikasi komputer server jauh lebih bagus dan besar daripada PC.
B. Spesifikasi Hardware untuk Server
Spesifikasi hardware yang perlu diperhatikan untuk server meliputi Mainboard, jenis dan kecepatan prosesor, kapasitas RAM, kapasitas Hardisk, Kartu Grafis (VGA), dan resolusi monitor.
1 buah unit komputer server direkomendasikan memiliki :
-          Prosesor: Intel Pentium 4/1,8 GHz
-          Memory : 1 GB
-          Hardisk: 40 GB
-          Floppy Disk Drive:  1,44 MB 3,5”
-          CDROM: 52x
-          VGA Card: 64 MB share
-          Monitor : SVGA 15”
-          Keyboard dan Mouse: Serial/PS2
-          Modem/LAN Card:  Internal/10/100 MBps
-          Soundcard: Onboard
-          Speaker/Headset: Multimedia
-          Stabilizer: Denkyu 500 VA
-          Instalasi Software: Windows 2000 Server, Linux, Education for Children, Software standar
-          1 Unit printer
-          Hub Switch 6 port
Terdapat pula beberapa macam spesifikasi berdasarkan jenis sistem operasinya, yaitu sebagai berikut.
-  Server ( Ubuntu Server+Squid Proxy Server )
  1. Prosesor Intel Dual Core (2.6 Ghz) TRAY
  2. Mainboard ASUS P5 KPL AM-SE ( Astrindo )
  3. Memory DDR2 V-gen 2 Gb
  4. Harddisk 20 gb SCSI 2 buah ( 2nd dan tergantung stock )
  5. Casing ATX E-Case + 2 FAN CPU
  6. Ethernet/LAN Card tambahan 1 buah
-          Mikrotik OS :
  1. Prosesor Intel Pentium 4 (2.4 Ghz) TRAY
  2. Mainboard Amtron P4M945 LM4
  3. Memory DDR2 V-gen 1 Gb
  4. Harddisk Seagate/WDC/Maxtor 40Gb Type IDE
  5. Casing ATX E-Case + 2 FAN CPU
  6. Ethernet/LAN Card tambahan 1 buah
C. Beda Sistem Operasi Server dan PC
Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai server dalam jaringan komputer hampir mirip dengan sistem operasi komputer stand alone (PC), bedanya hanya pada sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagi komputer lainnya. Sistem operasi dalam jaringan disamping berfungsi untuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelola sumber daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan.
Sistem operasi harus diinstal ke dalam komputer agar dapat berfungsi dengan baik. Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa mode pilihan yang disediakan yaitu berupa mode text dan mode grafik. Instalasi sistem operasi berbasis text merupakan salah satu mode instalasi sistem operasi komputer dengan tampilan text.
Mode text digunakan jika spesifikasi hardware komputer yang akan diinstal mempunyai spesifikasi yang rendah. Metode instalasi berbasis text akan mempercepat proses instalasi Metode instalasi sistem operasi berbasis text sering digunakan untuk mempercepat proses instalasi walaupun dengan tampilan yang kurang menyenangkan. Biasanya untuk spesifikasi komputer yang sederhana dibanding dengan sistem operasinya akan menggunakan metode berbasis text.
D. Contoh Sistem Operasi Server dan PC
Sistem operasi pada server ada berbagai macam, yaitu keluarga Microsoft Windows (Win NT, Win 2000 Server, Win Server 2003), Linux (RedHat, Mandrake, Debian, SUSE, Caldera dll), UNIX, Free BSD, Solaris.
Sedangkan system operasi pada PC seperti DOS, Microsoft Windows, Linux, Unix, Apple Macintosh Operating System, dan lain-lain.
E. Fitur yang terdapat di Sistem Operasi Server yang tidak ada di PC
Sebuah sistem operasi pada server merupakan perangkat lunak yang mengendalikan jaringan dan pesan (misalnya paket) lalulintas dan antrian, control akses oleh beberapa pengguna untuk jaringan sumber daya seperti file, dan untuk menyediakan fungsi-fungsi administrative tertentu, termasuk keamanan.
Bagian atas 5 lapisan dari OSI Reference Model memberikan fondasi yang banyak pada jaringan berbasis system operasi.
Fiturnya antara lain : Dukungan dasar untuk mendukung hardware port. Fitur keamanan seperti otentikasi, otorisasi, login pembatasan, dan control akses. Nama layanan dan layanan direktori. File, mencetak, penyimpanan data, backup, dan replikasi layanan. Akses remote. Sistem Manajemen. Administrasi jaringan dan audit peralatan antar muka grafis. Clustering Capabilities. Serta toleransi kesalahan dan ketersediaan tinggi.

Sumber dari :



Sistem operasi merupakan penghubung antara pengguna komputer dengan perangkat keras komputer. Pengertian sistem operasi secara umum adalah suatu pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan ke pemakai sehingga memudahkan penggunaan dan pemanfaatan sumber daya sistem komputer. Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakaisebagai server dalam jaringan komputer hampir mirip dengan sistemoperasi komputer stand alone, bedanya hanya pada sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagi komputer lainnya. Sistem operasi dalam jaringan disamping berfungsi untuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelola sumber daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan.

Jenis-Jenis Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI
Seperti pada sistem operasi yang dapat digunakan pada PC, system operasi jaringan juga bermacam-macam. Banyak perusahaan yang mengembangkan sistem operasi jaringan dari yang komersial sampai dengan sistem operasi yang bersifat free alias gratis. Sistem operasi memegang peranan yang sangat vital terhadap program yang akan berjalan.
Microsoft Windows NT, Windows 2000 Server dan Windows 2003 Server merupakan sistem operasi jaringan yang dikembangkan oleh perusahaan Microsoft dengan lisensi komersial. Untuk menggunakan sistem operasi jaringan dari Microsoft kita harus membayar lisensi atau membeli sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan antara pengguna dengan perusahaan. Selain Microsoft perusahaan yang mengembangkan sistem operasi jaringan adalah Unix, San Solaris dan perusahaan lainnya. Salah satu sistem operasi jaringan yang dikembangkan secara dengan free adalah Linux. Linux dikembangkan pertama kali oleh Linus Torvalds, Mengusung proyek open source dengan lisensi GNU/GPL (General Public Licence) yaitu suatu lisensi dimana pemilik program tetap memegang haknya tetapi orang lain dimungkinkan untuk menyebarkan, memodifikasi, atau bahkan menjual kembali program tersebut tetapi dengan syarat source code asli dan hak cipta harus diikutsertakan dalam distribusinya. Dengan konsep ini semua orang dapat ikut mengembangkan sistem operasi dan software berbasis linux.
Spesifikasi Hardware
Perkembangan hardware komputer yang cepat diiringi juga dengan perkembangan software dan sistem operasi yang menuntut spesifikasi hardware yang tinggi. Oleh karena itu sebelum memutuskan untuk melakukan instalasi sistem operasi sebaiknya dicek dahulu kebutuhan minimum harware yang diperlukan. Beberapa sistem operasi mensyaratkan spesifikasi minimal hardware agar komputer dapat bekerja secara optimal. Jika spesifikasi hardware kurang memenuhi syarat maka akan berdampak pada tidak optimalnya kerja system operasi. Untuk mengetahui spesifikasi hardware komputer dapat dilihat pada manual book. Jika manual book tidak ada, dapat dilihat spesifikasi hardware pada saat komputer pertama kali dinyalakan, maka system BIOS akan melakukan cek hardware dan akan menampilkannya di layar monitor.
Beberapa spesifikasi hardware yang perlu diketahui adalah sebagai
berikut :
· CPU : CPU atau prosesor merupakan inti dari sebuah mesin komputer. Ada banyak pengembang prosesor dengan spesifikasi yang berbeda.
· Motherboard
Motherboard merupakan tempat utama meletakkan peripheral komputer seperti prosesor, RAM, keyboard, mouse, kartu grafis, kartu suara dan kartu jaringan. Motherboard sebuah komputer mempunyai jenis dan tipe yang sangat banyak tergantung teknologi prosesor yang dipakai yang ditunjukkan dengan chipset yang digunakan seperti i810, i815, i845, i850, i865, i915, i925 untuk chipset Intel, KT400, KT600, Nforce, Nforce II, Nforce III, Sys 650,Sys 645 dan lain sebagainya.
      RAM (Random Acces Memory)
RAM merupakan memori penyimpan sementara untuk menjalankan sistem operasi dan program aplikasi. RAM mempunyai beberapa teknologi antara lain EDO RAM, SDRAM 66, SDRAM 100, SDRAM 133, DDRAM dan RAMBUS dengan kapasitas mulai dari 4 MB, 16 MB, 32 MB, 64 MB, 128 MB, 256 MB, 512 MB dan lain sebagainya.
· Hard disk
Hard disk memegang peranan yang sangat penting berhubungan dengan instalasi sistem operasi. Hard disk merupakan komponen untuk menyimpan data-data secara permanen file-file sistem. Untuk dapat melakukan instalasi sistem operasi diperlukan syarat kapasitas hard disk yang cukup dan juga terkadang diperlukan partisi hard disk. Beberapa ukuran hard disk yang ada adalah sbb : 1 GB, 2,1 GB, 4,2GB, 6,4 GB, 10, GB, 20 GB, 40 GB, 60 GB, 80 GB, 120 GB, 200 GB dan lain sebagainya.
Hard disk mempunyai beberapa tipe yaitu IDE, ATA, SATA dan SCSI. Biasanya untuk keperluan server digunakan hard disk jenis SCSI, walaupun bisa juga menggunakan jenis lainnya.
Sistem operasi jaringan yang akan diinstal ke komputer server harus disesuaikan dengan spesifikasi hardware yang meliputi :
a) Mainboard
b) Jenis dan Kecepatan Prosesor
c) Kapasitas RAM
d) Kapasitas hard disk
e) Kartu grafis (VGA)
f) Resolusi Monitor
Rangkuman

1)Sistem operasi adalah suatu pengelola sumber daya yg terdapat pd sisitem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan pemakai sehingga memudahkan penggunaan dan pemanfaatan sumber daya sistem komputer. Dalam jaringan komputer, sistem operasi diperlukan untuk mengorganisasi seluruh sumber daya yang terdapat dalam jaringan.
2)Macam-macam sistem operasi jaringan
Microsoft Windows (Win NT, Win 2000 Server, Win Server2003)b)Linux (Redhat, Mandrake, Debian, SUSE, Caldera dll)c)UNIXd)Free BSDe)San Solaris
 
3)Sistem operasi jaringan yang akan diinstal ke komputer serverharus disesuaikan dengan spesifikasi hardware yang meliputi :
a)Mainboardb)Jenis dan Kecepatan Prosesorc)Kapasitas RAMd)Kapasitas hard disk e)Kartu grafis (VGA)f)Resolusi Monitor
d.Tugas 1
1)Periksa dan sebutkan spesifikasi hardware komputer yang andagunakan !
2)Jelaskan apakah spesifikasi hardware komputer yang akan diinstalsistem operasi Redhat Linux 9 sudah memenuhi syarat !
3)Jelaskan perbedaan antara sistem operasi komputer stand alonedan sistem operasi jaringan !
e.Tes Formatif 1
1)Sebutkan macam sistem operasi yang dapat digunakan dalam jaringan komputer baik sebagai server maupun sebagai work station !2)Bagaimana pendapat anda dengan pengembangan sistem operasiyang dikembangkan dengan konsep Open Source ?3)Jelaskan kelebihan sistem operasi Microsoft Windows dan Linuxyang telah anda sebutkan pada soal no. 1 !
   
f.Kunci Jawaban Formatif 1
1)Sistem operasi yang dapat digunakan dalam jaringan komputeradalah :Server : Windows (Windows NT, Windows 2000Server, Windows Server 2003)Linux (Redhat, Mandrake, SUSE, Debian dll)Unix, San Solaris dllWork Station : Windows (Win 9x, Win ME, Win2000, Win XP)Linux (Redhat, Mandrake, SUSE, Debian dll)2)Lihat Uraian materi 1Proyek open source dengan lisensi GNU/GPL (General PublicLicence) yaitu suatu lisensi dimana pemilik program tetap memegang haknya tetapi orang lain dimungkinkan untuk menyebarkan, memodifikasi atau bahkan menjual kembali programtersebut tetapi dengan syarat source code asli harus diikutsertakandalam distribusinya.Jawaban tidak harus sama karena disini yang diminta adalah pendapat dengan garis besar seperti di atas.
3)Kelebihan sistem operasi
Microsoft Windows
• Mudah
• Banyak digunakan di instansi dan perusahaan
•Dukungan software aplikasi banyak
 Linux
•  Free
• Dikembangkan dengan konsep open source
• Dapat dikembangkan dan didistribusikan secara free 
 Memahami Sistem Operasi JaringanBerbasis GUI Redhat Linux 9
 Kebutuhan Hardware
Pada awal perkembangannya Linux dapat berjalan pada mesinkomputer ISA, EISA, VESA Local Bus atau PCI 80836, 80486 denganspesifikasi hardware pada jaman itu yang masih sangat minim. Linuxsebenarnya tidak membutuhkan spesifikasi hardware yang besar.Namun perkembangan dunia hardware juga tidak menjadikan Linuxsebagai sistem operasi ketinggalan jalan. Dengan konsep open sourcepara pengembang Linux terus mengembangkan sistem operasi inimengikuti perkembangan jaman.Redhat 9 memberikan spesifikasi hardware minimal yang dibutuhkanagar sistem dapat berjalan dengan baik. Spsesifikasi tersebut adalahsebagai berikut :Prosesor : Pentium I 200 (untuk mode text)Pentium II 400 (untuk mode grafik)Rekomendasi Pentium III 600 MB ke atasHard disk : 475 MB (Untuk custom installation)850 MB (Untuk Server)1,7 GB (Untuk Personal Desktop)2,1 GB (Untuk Workstation)Rekomendasi 10 GB ke atasMemory : 64 MB (untuk mode text)128 MB (Untuk mode grafik)Rekomendasi 192 MB agar berjalan dengan baik Sebelum memulai instalasi Redhat Linux 9, perlu diketahui bahwasistem operasi Redhat Linux berbeda dengan sistem operasi MicrosoftWindows. Redhat Linux membutuhkan partisi hard disk minimalmenjadi 2 bagian yaitu sebagai /root dan swap. Besarnya nilai partisi  
dari/root dan swap dapat diatur sesuai kebutuhan.Swap merupakan penyimpanan data sementara selama proses berlangsung hampir mirip dengan virtual memory di Windows.Linux dapat mempunyai partisi lain seperti /usr, /boot dan /var.
Metode instalasi berdasarkan letak file sistem operasi disimpan yaitu :aCD-ROMMetode instalasi sistem operasi yang paling banyak digunakanadalah dengan CD-ROM. Hal ini disebabkan karena CD-ROMmerupakan media penyimpanan yang handal, berkapasitas besar(700 MB), tahan lama, murah dan fleksibel untuk dibawa kemana-kemana.CD-ROM sering kali digunakan untuk menyimpan file atau dataelektronis. Banyak software, Film, Musik dan data-data lainnyadidistribusikan dalam bentuk CD-ROM
  Hard Disk Instalasi sistem operasi dapat juga dilakukan melalui hard disk yang telah berisi master sistem operasi. Hard disk merupakanmedia penyimpanan yang harus dimiliki oleh komputer dewasaini. Tanpa hard disk komputer tidak dapat berfungsi karenasistem operasi sekarang ini harus diinstalasi ke hard disk,demikian juga dengan software, film dan musik dapat disimpandalam hard disk. Dengan kemajuan teknologi hard disk dewasa inimemiliki kapasitas yang sangat besar (200 GB atau lebih) denganharga yang cukup murah.c)NFS ImageInstalasi sistem operasi jaringan (Linux Redhat) dapat dilakukanmelalui NFS Server. Untuk instalasi dengan NFS Server inidibutuhkan network atau PCMCIA boot disket (bootnet.img).Gambar 5. Proses Instalasi Melalui NFS Serverd)FTPInstalasi sistem operasi Linux Redhat 9 dapat dilakukan melaluiFTP Server. Untuk instalasi dengan FTP ini dibutuhkan network atau PCMCIA boot disket (bootnet.img). Proses instalasi melalui

FTP memerlukan akses jaringan sehingga jarang dilakukan karenadistribusi sistem operasi dengan media lain mudah didapatkan.Gambar 6. Tampilan Instalasi Redhat dengan FTP.e)HTTPInstalasi sistem operasi Linux Redhat 9 dapat dilakukan melaluiHTTP Server. Untuk instalasi dengan HTTP ini dibutuhkan network atau PCMCIA boot disket (bootnet.img). sama seperti pada FTPproses instalasi akan berjalan lambat jika jaringan komputer tidak baik.Gambar 7. Tampilan Instalasi Redhat dengan HTTP
b)Pemilihan mode instalasiMode instalasi berbasis grafik (GUI) mempunyai tampilan yangmenarik dengan menu yang user friendly seperti pada menu-menu program berbasis Microsoft Windows tetapi mode inimemerlukan dukungan hardware yang bagus.Jika hardware yang digunakan kurang mendukung dapat dipilihmode text untuk mempercepat proses instalasic)Pemilihan metode instalasiRedhat Linux menyediakan beberapa cara instalasi yaitu denganCD-ROM, melalui hard disk, Melalui NFS, FTP maupun HTTP.Proses instalasi melalui CD-ROM dan hard disk lebih baik karenalebih mudah dan cepat.d)Penomoran TCP/IPSetelah peserta diklat melakukan instalasi sistem operasi LinuxRedhat 9 dengan benar, kemudian dapat mengeceknya apakahsistem operasi yang telah diinstal dapat bekerja sesuai denganyang diiginkan.
2) Proses Instalasi
Proses instalasi yang akan dijelaskan disini menggunakan CD-ROMsebagai file master Redhat Linux 9 yang terdiri dari 3 CD. Proses inidipilih karena lebih sering digunakan dan persiapan yang dilakukancukup mengubah setting bios pada boot sequence denganmenempatkan CD-ROM pada urutan pertama. Untuk melakukanpengaturan BIOS tekan tombol
Delete
pada keyboard pada saatkomputer pertama kali booting sehingga muncul tampilan sebagaiberikut :

Gambar 8. Menu Pengaturan BIOS KomputerPilihlah menu Advanced BIOS Features sehingga akan muncul tampilansetting BIOS sebagai berikut :Gambar 9. Tampilan Mengatur Boot dari CDSetelah melakukan setting BIOS masukkan CD #1 Master Linux Redhat9 lalu komputer di restart sehingga komputer akan booting dari CD-ROM. Setelah komputer booting dari CD, maka akan muncul menutampilan pemilihan mode instalasi seperti gambar di bawah :

Sumber Dari:

 (Instalasi System Operasi Berbasis Text Dan GUI)

1.     Apa yang anda ketahui dengan sistem operasi ? Operating system (OS) atau yang sering di sebut sistem operasi adalah sekumpulan perintah dasar yang berperan untuk menjalankan dan mengoperasikan komputer
2.     Apa yang anda ketahui dengan sistem operasi jaringan ? Sistem Operasi Jaringan (Network Operating System) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.
3.     Jelaskan perbedaan antara sistem operasi komputer stand alone dan sistem operasi jaringan ? Stand alone itu adalah sebuah komputer yang berdiri sendiri atau tidak terhubung suatu jaringan. Sedangkan Sistem Operasi Jaringan (Network Operating System) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.
4.     Jelaskan Keunggulan dan kekurangan pada instalasi mode text dan mode grafik ?
Instalasi sistem operasi berbasis text merupakan salah satu mode instalasi sistem operasi komputer dengan tampilan text. Mode text digunakan jika spesifikasi hardware komputer yang akan diinstal mempunyai spesifikasi yang rendah. Metode instalasi berbasis text akan
mempercepat proses instalasi walaupun dengan tampilan yang kurang menarik dibandingkan dengan mode Grafis (GUI) Sedangkan kekurangan instalasi sistem operasi berbasis text adalah tidak mempunyai tampilan grafis yang menarik.
Metode instalasi sistem operasi berbasis mode Grafis (GUI), mempunyai tampilan grafis yang lebih menarik dan memudahkan dalam proses instalasi sehingga sering dipilih oleh pemakai sistem operasi. Dengan perkembangan hardware komputer yang semakin baik menjadikan faktor kecepatan tidak menjadi kendala dalam proses instalasi. Sistem operasi komputer telah mengalami perkembangan yang sangat pesat baik untuk keperluan stand alone maupun jaringan sedangkan kekurangannya tidak mendukung jika spesifikasi hardware komputer yang akan di instal mempunyai spesifikasi yang rendah.
5.     Salah satu sistem operasi jaringan berbasis GUI adalah windows dan linux jelaskan kelebihan dan kekurangan menggunakan sistem operasi jaringan tersebut ?
Kelebihan dari windows antara lain :

1. proses boot/shut down lebih cepat

2. konsumsi daya CPU, hard disk (HD) dan memori yang dibutuhkan system service lebih sedikit

3. Mengoptimisasi prefetching baik untuk HD maupun SSD

4. Tampilan Lebih bagus terutama dari segi 3 demensinya yang menonjol
5.
Fitur sekurity yang benar-benar ketat.
6. Sistem file yang lebih mendetail dan teratur meskipun masih tampak asing.
7. Tanpa harus menginstall driver jika hardware tsb sudah dikenali oleh windows,alias bebas instal driver dll.

8. Sudah upgrade ke Direct X 11
Kelemahan / Kekurangan :

1.
Beberapa aplikasi belum bisa beroperasi di Windows
2. Bug pada Windows Player 12

3. Ada hardware yang bisa langsung dikenali di Windows, tapi tidak semua jenis hardware
Kelebihan linux
1.dibuat dan didukung oleh komunitas dengan kontrol kulitas yang tinggi.
2.pemkatan dan kontrol kualitas yang sangat baik dan konsisten, serta jumlah paket yang sangat besar
3.model pengembangan yang sangat baik dan waktu pembuatan yang tidak terburu-buru
4.unstable versi program sangat baru (unitial uploud)
5.memiliki bag tracking system yang baik sebagai jembatan end user dan developer
6.proyek linux memiliki komitmen yang tegas untuk free software, yang merupakan bagian dari kontrak sosial kepada masyarakat

Kekurangan linux
1.Tampilan tidak terlalu bagus dari segi 3D
2.kurangnya program propietary popular
3.waktu pembuatan stable yang lama dan kurangnya program dengan versi baru
4.tidak ada kontrol senter terpusat berbasis GUI/TUI
5.kurangnya dukungan akan perangkat keras

6.     Jelaskan persyaratan hardware untuk dipasang sistem operasi jaringan (Debian 6. 04 dan windows server 2008) ? pesifikasi kebutuhan hardware :
minimum requirement
 yang dapat
digunakan untuk instalasi sistem
operasi Microsoft Windows 2008
secara prinsip adalah sebagai berikut.
Prosesor
Spesifikasi prosesor minimu
m yang digunakan adalah 1 GHz
(x86 processor) atau 1.4 GHz (x64 processor).
Sebagai catatan, Prosesor In
tel Itanium 2 dibutuhkan secara
khusus untuk instalasi Windows Server 2008 untuk sistem
yang berbasis Itanium.
Memori (RAM)
Kapasitas memori mini
mum yang dibutuhkan untuk
Windows ini adalah 512 MB RAM. Maksimum RAM untuk
sistem 32-bit adalah 4 GB (Standard) atau 64 GB (Enterprise
dan Datacenter). Sedangkan maksimum memori untuk
sistem 64-bit adalah 8 GB
Foundation
), 32 GB (
Standard
atau 2 TB (untuk
Enterprise, Datacenter,
dan sistem berbasis
Itanium
Kapasitas Harddisk
Kapasitas harddisk minimu
m untuk sistem 32-bit mem-
butuhkan 20 GB (atau lebih) sedangkan untuk sistem 64-bit
membutuhkan 32 GB atau lebih. Sistem
Foundation
mem-
butuhkan minimal 10 GB. Sebaga
i catatan, untuk komputer
dengan RAM lebih dari 16 GB membutuhkan banyak
disk
space
untuk keperluan
paging, hibernation
, dan beberapa
keperluan lainnya.
Display
Kebutuhan display minimal
adalah menggunakan Super
VGA (800 × 600).

7.     Jelaskan metode instalasi berdasarkan letak file sistem operasi di simpan ? Metode instalasi berdasarkan letak file sistem operasi disimpan antara lain :

a.CD/DVD ROM
merupakan metode yg paling banyak digunakan karena handal,tahan lama,kapasitas besar,murah dan fleksibel.

b.Harddisk
instalasi juga dapat dilakukan menggunakan harddiskyang telah berisi file sistem operasi. Harrdisk merupakan media penyimpanan yang harus dimiliki oleh komputer dewasa saai ini.

c.NFS Image
instalasi sistem opersi jaringan dapat dilakukan melalui NFS server. Untuk instalasi dengan NFS server dibutuhkan network atau PMCIA boot disket(bootnet.img).

d.FTP
instalasi dapat juga dilakukan melalui FTP server namun dibutuhkan network ataau PMCIA boot disket. Proses instalasi memerlukan jaringan sehingga jarang dilakukan karena distribusi sistem operasi lebih jarang.

e.HTTP
instalasi dapat juga dilakukan dengan HTTP server,seperti halnya FTP cara ini juga membutuhkan network.

8.     Jelaskan hal hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan instalasi sistem debian 6. 04 berbasis GUI
a.     Partisi kosong untuk OS Debian
b.     Membuat Partisi root (/)
c.     Membuat Partisi swap (disarankan)
d.     Konfigurasi perangkat jaringan
e.     Spesifikasi hardware
 CPU : Setara intel pantium 3 atau yang lebih tinggi
RAM : 128 MB atau lebih besar
Harddisk : 2 GB atau lebih besar
Monitor : standar atau yang didukung oleh linux
VGA: standar atau yang didukung oleh linux
Sound : standar atau yang didukung oleh linux
CD-ROM/DVD-ROM : standar atau yang didukung oleh linux

Sumber dari :
http://ardi-hadma.blogspot.com/p/blog-page.html





Apa itu Client
Client adalah komputer yang diperbolehkan untuk masuk kedalam network dan mengambil/menggunakan segala sumber daya yang tersedia didalam network. Piranti yang ada didalam komputer Client seperti memory, prosesor, tidaklah sekuat seperti yang pada pada server. Walaupun saat sekarang ini, harga PC sudah jauh menurun sehingga memungkinkan memasangkan piranti server di komputer client, walaupun dalam pengertian Client Server ini tidak ada pengaruhnya.

Sumber dari :

Cara Menghubungkan Komputer dengan Jaringan Internet

1.  Melalui Jaringan
Untuk menghubungkan komputer dengan jaringan yang besar dapat digunakan jaringan yang lebih kecil yaitu LAN.cara penghubung komputer dengan internet melalui jaringan biasa digunakan untuk melayani pemakaian dengan jumlah yang banyak.contoh warnet,kampus,sekolah,perusahaan negeri maupun swasta dan lai-lain.
Sistem penghubung dengan jaringan adalah dengan menggunakan komputer sebagai server yang dihubungkan dengan penyedia jasa layanan internet melalui telpon baik kabel maupun non kabel.Sistem jaringan ini memiliki keuntungan bahwa biaya akses yang ditanggung akan lebih murah,karena biaya akses akan terbagi oleh banyaknya pemakai.

2. Melalui saluran telepon langsung
Sistem sambungan yang lain adalah dengan dial up langsung,di mana modem langsung dihubungkan dengan jaringan telpon yang menghubungkan dengan jaringan internet. Kelebihan akses ini adalah memiliki jaringan yang luas.sedangkan kekurangannya adalah biaya akses yang relatif tinggi.

3. Melalui GPRS
GPRS adalah singkatan dari General Pocket Radio Service.Jaringan ini merupakan gelombang radio sebagai penghubung Komputer dengan jaringan internet.dengan menggunakan gelombang radio sebagai penghubung komputer dengan jaringan internet.dengan mengunakan gelombang radio maka akses dengan GPRS ini memiliki kelebihan yaitu akses dapat dilaksanakan walupun alat komunikasi atau user bergerak.dalam penghitungan biaya akses didasarkan banyaknya data yang diakses tanpa dibatasi lamanya waktu akses.dan untuk dapat mengakses melalui GPRS hanya dilakukan komputer dan telepon seluler yang dilengkapi fasilitas GPRS.Kekurangan dari GPRS adalah untuk mendapatkan koneksi internet,kita harus melalukan setting tertentu pada ponsel,padahal setiap merk handphone dan operator seluler memilki cara tersendiri untuk mengaktifkan GPRS.

4. Melalui WiFi (Wireless Fidelty)
WiFi adalah jaringan tanpa kabel yang mengunkan gelombang dengan frekuensi yang tinggi(2.4GHz).untuk menggunakan WiFi kita harus memiliki notebook dan PDA yang dilengkapi dengan kartu WiFi.Kelebihan WiFi adalah memliki kecepata akses yang tinggi yaitu 11Mbps.Sedangkan kekurangan dari WiFi adalah pemakaian harus berada pada daerah yang memiliki sinyal WiFi (Daerah Hot Spot)

5. Menggunakan TV Kabel
Kelebihan dari penggunaan jaringan TV kabel untuk akses internet adalah kita dapat melakukan akses internet setiap saat tanpa ada gangguan sepenuhnya jaringan telepon
Syarat aksess internet melalui TV kabel antara lain:
a.       Berlangganan dengan penyedia layanan TV kabel yang memiliki layanan internet
b.      Perangkat komputer standar yang dilengkapi dengan sistem operasi dan perangkat lunak lainnya yang mendukung akses internet.
c.       Menggunakan modem khusus yang dirancang untuk TV kabel

Sumber Dari :
1.      naktrumon.wordpress.com/college/cara-menghubungkan-komputer-dengan-jaringan-internet/
2.      http://benniyulizar07.blogspot.com/2011/03/cara-menguji-koneksi-komputer-dengan.html

Pengertian File

Jika Anda bekerja dengan komputer, Anda sering melakukan penyimpanan data ke dalam media penimpanan, baik itu berupa hard disk, disket, ataupun flash disk. Data yang tersimpan dalam media penyimpan biasanya disebut file atau berkas. File dapat menampung data dalam bentuk teks, suara atau bahkan gambar dan video.
File yang terdapat pada media penyimpanan seperti hard disk bisa jadi sangat banyak, mengingat kapasitas hard disk yang sangat besar. Untuk membuat file file tersebut kedalam wadah yang disebut folder. Penataan yang baik dapat memudahkan pemakai dalam melakukan pencarian file di kemudian hari. Di dalam sistem WIndows, setiap media penyimpan akan diberi identitas yang unik, berupa nama drive. Sebagai contoh:
  • Floppy disk biasa dinyatakan dengan drive A
  • Hard disk biasa dinyatakan dengan drive C
  • CD biasa dinyatakan dengan drive D
Dalam praktik, drive selai drive A dan C diberi identitas yang sangat bergantung pada keberadaan banyaknya media penyimpan pada komputer.
Setiap media dinyatakan dengan suatu drive memiliki folder yang disebut akar. C:\ merupakan notasi folder alar pada hard disk. Selanjutnya, di dalam folder itulah Anda bisa membuat folder-folder baru yang berkedudukan sebagai subfolder bagi folder akar.
Sumber dari :
http://www.artikeltik.com/pengertian-file-folder-dan-drive.html


Pengertian File System dan Jenis-jenis File System

http://1.bp.blogspot.com/-Kf6Dp9nzOV0/UYxS1vdihnI/AAAAAAAAJJI/2MTELq8IXbs/s000/date.png02.55 http://2.bp.blogspot.com/-KsISg7lKRxM/UYxS2WyOSBI/AAAAAAAAJJQ/R416Afh-K1I/s000/user.pngAchmad Zainuri
PENGERTIAN

File System/sistem berkas adalah struktur logika yang digunakan untuk mengendalikan akses terhadap data yang ada pada harddisk.
Dalam File System, terdapat berbagai jenis-jenisnya dan penggunaan algoritma yang berbeda. Semakin baru jenis dari sebuah File System, maka semakin bagus pula kualitas dari File System tersebut.
Misalnya FAT (File Allocation Table). Jenis partisi terdahulu pada Windows yang kemudian diperbaharui dengan adanya FAT-16, FAT -32, dan yang terakhir adalah jenis NTFS (New Technology File System).
Pada Linux, terdapat jenis File System EXT 2 (Extended 2), Swap (Virtual Memory), dan lain-lain. File System terbaru pada Linux adalah EXT 4 yang tentunya lebih baik dari versi-versi EXT yang lainnya.
Menurut saya, File System pada Linux itu lebih powerfull ketimbang File System pada Windows. Karena struktur logika yang digunakan pada Windows seperti FAT dan NTFS memiliki kekurangan seperti mudah diserang oleh para Cracker, mudah terinfeksi virus, harus di defrag beberapa waktu, dan lain-lain.
Pada Linux juga memiliki kekurangan. Tapi kekurangan tersebut tidak berarti. Seperti pengaturan partisi dan pengelolaannya yang kurang user-friendly bagi anda yang tidak terbiasa. Kelebihan File System di Linux sepertinya melebihi File System di Windows. Seperti keamanan yang lebih bagus dan susah untuk terinfeksi virus.

Sumber dari :


File adalah sekumpulan data/informasi yang saling berhubungan sesuai dengan tujuan pembuatnya.
File memiliki sifat sbb.:
- Persistence, informasi dapat bertahan meski proses yang membangkitkannya berakhir atau meskipun satu daya dihilangkan.
- Size, memungkinkan menyimpan informasi yang sangat besar disimpan.
- Shareability, file dapat digunakan banyak proses mengakses informasi secara kongkuren.
Sumber Dari :
http://unplugged7.wordpress.com/tag/sifat-file/